Bunga Matahari, Si Kuning yang Menarik
Kingdom: |
|
(tidak termasuk): |
|
(tidak termasuk): |
|
(tidak termasuk): |
|
Ordo: |
|
Famili: |
|
Subfamili: |
|
Bangsa: |
|
Genus: |
|
Helianthus
annuus |
Sumber : Wikipedia
Mengapa disebut bunga matahari ? karena bentuk bunganya bulat, mirip matahari yang sedang bersinar. Bunga matahari termasuk tanaman herba. Tingginya antara 75 – 200 cm. Batangnya tegak dan berbulu kasar.
Bunga matahari
tidak berbau harum. Tetapi bentuk dan warna bunganya sangat menarik. Bunga ini
bebentuk bulat dan berwarna kuning cerah. Bunga matahari adalah bunga majemuk
yang terdiri dari bunga tepi dan bunga tabung. Bunga yang terlihat sebagai satu
kuntum sebenarnya terdiri dari kumpulan banyak bunga. Bunga tepi terdiri dari satu
daun mahkota yang berwarna kuning cerah. Kumpulan bunga tabung terletak di
bagian tengah.
Daunnya
berbentuk seperti jantung dan ujungnya meruncing. Di bagian permukaannya agak
berbulu dan terasa kasar. Warnanya hijau tua.
Bunga matahari
sangat menyukai sinar matahari. Agar selalu berbunga maka bunga matahari
sebaiknya ditanam di tempat yang terbuka. Biasanya bunga matahari di tanam di
halaman rumah dan dipinggir – pinggir jalan.
Bunga matahari
ditanam dari bijinya yang sudah tua. Biji dapat ditanam langsung atau
disemaikan terlebih dahulu di tempat persemaian. Tanaman ini tidak memerlukan
perawatan yang sulit. Bunga ini akan tumbuh subur asalkan disiram dan dipupuk
dengan teratur. Biji bunga matahari mengandung minyak yang digunakan untuk
pabrik makanan dan kosmetika. Selain itu biji bunga matahari dijadikan makanan
kecil yang disebut kuaci. Kuaci dari biji bunga matahari biasanya berukuran
agak panjang dan berwarna kehitaman.
Bunga matahari
tidak digunakan sebagai tanaman potong karena bunga matahari tidak tahan lama
dan mudah layu. Warna bunganya yang cerah menjadi penyemarak halaman rumah atau
taman.